Gus Baha: Nabi Perbolehkan Orang Mencuri yang Penting Sholat, ini Alasannya
Gus Baha: Nabi Perbolehkan Orang Mencuri yang Penting Sholat, ini Alasannya
Gus Baha: Nabi Perbolehkan Orang Mencuri yang Penting Sholat, ini Alasannya./ /Pixabay/mohamed_hassan/
Gosipin- K.H Ahmad Bahaudin atau Gus Baha menjelaskan mengenai Nabi perbolehkan orang mencuri yang penting sholat serta alasannya.
Dalam sebuah kesempatan dakwah, Gus Baha menceritakan Nabi yang telah perbolehkan orang mencuri asalakan selalu sholat.
Namun, kata Gus Baha hal tersebut boleh dilakukan hanya untuk orang-orang tertentu.
Karena dijelaskan Gus Baha bahwa Nabi Muhammad SAW telah membagi-bagi tahapan dakwah dalam konsep Islam, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah dari kanal YouTube Santri Muda Gus Baha pada Senin 30 Agustus 2021.
Berikut penjelasan Gus Baha ketika Nabi perbolehkan orang mencuri yang penting sholat selengkapnya.
Menurut Gus Baha suatu ketika Rasulullah SAW itu pernah ditanya orang.
"Ya Rasulullah, saya ini mau masuk Islam, " ujar orang tersebut.
Namun orang tersebut bilang kepada Rasulullah SAW kalau dirinya sering menipu.
"Tapi penyakit dasar saya itu menipu, " kata orang tersebut seperti diceritakan Gus Baha.
"Apa boleh saya sholat, zakat, tapi tetap boleh menipu?," tambhanya.
Tak lama kemudian Nabi menjawab: "Gak papa, yang penting kamu sholat, ".
Namun hal tersebut membuat Ibnu Abbas protes kepasa Rasulullah SAW.
" Ya Rasulullah apakah engkau menghalalkan menipu, " ucap Ibnu Abbas.
Namun Nabi pertegas tidak karena menipu itu tidak halal.
"Nanti jika sering sholat pasti jijik-jijik sendiri dengan menipu, " tegas Rasulullah SAW.
"Berarti ketika Nabi tidak mengharamkan menipu itu bukan hukum yang sebenarnya, tapi hukum tahapan, ini yang paling sulit dalam BAB FIKHUDDA'WAH, " kata Gus Baha.
"Misalnya saya ketemu cewe Jakarta, mau mondok ditempat saya, " tambah Gus Baha.
Lalu ia memakai celana pendek, apakah ia mau kalau dirinya disuruh langsung berjilbab?
"Pasti sulit, " tegas Gus Baha.
Namun hal yang terbaik harus bertahap, seperti disuruh memakai celana panjang dulu.
Karena menurut Gus Baha celana panjang lebih baik dari pada celana pendek.
Setelah itu ketika Ia sudah terbiasa memakai celana panjang dan sudah mulai terbiasa, kedepannya bisa disuruh memakai jilbab.
"Terus dihati saya pasti Jilbab menyusul, kan gitu, " ungkap Gus Baha.
"Bukan menyatakan pake celana panjang hukum sebenarnya, tapi hukum tahapan, " tegas Gus Baha.***
Posting Komentar untuk "Gus Baha: Nabi Perbolehkan Orang Mencuri yang Penting Sholat, ini Alasannya"